Kinerja Unggul, Kanwil Bea Cukai Aceh dan Jajaran Cetak Rekor dalam Penilaian IKPA 2025

SUARA PUBLIK NASIONAL

- Redaksi

Senin, 29 September 2025 - 17:10 WIB

5079 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh, 29 September 2025 – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh Kanwil Bea Cukai Aceh beserta jajarannya. Berdasarkan keputusan Sekretaris Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) pada 19 Juni 2025 tentang penetapan finalis dan juara tematik dalam evaluasi kepatuhan dan kinerja penyelenggara fungsi kesekretariatan di lingkungan DJBC tahun 2025, Kanwil Bea Cukai Aceh bersama KPPBC Banda Aceh dan KPPBC Langsa berhasil menorehkan prestasi tingkat nasional.

Dalam kategori Kantor Wilayah dengan jumlah satuan kerja vertikal sampai dengan enam, Kanwil Bea Cukai Aceh berhasil meraih peringkat ketiga nasional dengan rata-rata nilai IKPA yang tinggi pada pelaksanaan anggaran tahun 2024.

Sementara itu, dua satker di bawah Kanwil Bea Cukai Aceh, yaitu KPPBC Banda Aceh dan KPPBC Langsa, berhasil meraih nilai IKPA sempurna 100 sehingga mendapat predikat sebagai satuan kerja terbaik nasional dalam pengelolaan anggaran.

Kepala Kanwil Bea Cukai Aceh, Bier Budy Kismulyanto, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas kerja keras seluruh jajaran.

“Capaian ini adalah bukti nyata komitmen Bea Cukai Aceh dalam menjaga integritas, transparansi, dan kualitas pengelolaan anggaran. Prestasi ini bukan hanya kebanggaan bagi kami, tetapi juga motivasi untuk terus meningkatkan kinerja dalam melayani masyarakat dan mendukung pembangunan daerah,” ujarnya.

Sebagai informasi, IKPA (Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran) merupakan indikator yang digunakan untuk menilai kualitas pelaksanaan anggaran oleh satuan kerja pemerintah, yang mencakup aspek perencanaan, implementasi, dan hasil pelaksanaan anggaran. Penilaian ini berdasarkan Peraturan Dirjen Perbendaharaan Nomor PER-5/PB/2024.

Dengan prestasi ini, Bea Cukai Aceh memperkuat posisinya sebagai instansi yang berperan penting dalam menjaga kepercayaan publik, baik sebagai fasilitator perdagangan, asistensi industri, community protector, maupun revenue collector di Tanah Rencong. (RED)

Berita Terkait

Penyerahan Program Kerja Pemerintahan Mahasiswa (PEMA) Universitas Al Washliyah Darussalam Banda Aceh Kabinet Meurakyat
Nurdiansyah Alasta Diganjar Penghargaan atas Kontribusi Bagi Alumni dan Pengembangan Fakultas Kedokteran Hewan USK
Kinerja Bea Cukai 2025 Tunjukkan Efektivitas Pengawasan, Dukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional Menuju Target 8 Persen
Belajar dari Aceh, Bea Cukai Tanjung Pinang Kembangkan Strategi Komunikasi Efektif
Pemadaman Listrik Timbulkan Kerugian, Fanst Counter Polri Aceh Minta Gubernur Copot Kepala PLN Aceh
IMI Aceh Bersama Kejati Aceh Hadirkan Ajang Otomotif Terbesar, Adhyaksa Aceh Auto Fest 2025 dengan Motorcycle Contest dan Car Meet Up
Banyak Dugaan Pungli di Madrasah, SAPA Minta Kemenag Aceh Bertindak
SAPA Tanggapi Spanduk Sindiran, Jangan Bungkam Suara Rakyat!

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 01:24 WIB

1 Hari Berlalu Operasi Zebra 2025, PW GPA DKI Dukung Strategi Kakorlantas Dalam Memberikan Edukasi Kepada Masyarakat

Sabtu, 15 November 2025 - 17:12 WIB

Kangkangi UU No 6 Tahun 2014, Desak KASN Pecat Camat dan Sekcamat Tugala Oyo

Sabtu, 15 November 2025 - 17:00 WIB

Aksi Damai Suporter Ultras Garuda, Waspada Kehadiran Kelompok Anarko

Selasa, 28 Oktober 2025 - 20:26 WIB

Veteran dan Purnawirawan TNI-Polri Dukung Prabowo Subianto Perangi Korupsi

Selasa, 28 Oktober 2025 - 16:10 WIB

DPR RI: Kepemimpinan Kapolres Gayo Lues AKBP Hyirono Buktikan Bahwa Aparat Bisa Tegas Tanpa Kompromi

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:57 WIB

Publik Percaya Kinerja BGN Akan Lebih Fokus Perbaiki Kualitas Makan Bergizi Gratis

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:28 WIB

Publik Ragukan Pencitraan, Dukungan Beralih ke Purbaya yang Diam-diam Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Ketidaktransparanan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 05:42 WIB

Purbaya Tidak Tampil Glamor, Tapi Pemikirannya Menguat; Sementara Politik Gibran dan Dedi Mulyadi Mulai Ditanggalkan

Berita Terbaru