Tebing Tinggi, 16 September 2025 — Wali Kota Tebing Tinggi H. Iman Irdian Saragih memastikan para pedagang Pasar Inpres tetap dapat berjualan di lokasi semula selama proses revitalisasi pasar berlangsung. Kepastian itu disampaikan langsung saat ia meninjau kawasan Pasar Inpres, Kelurahan Badak Bejuang, Selasa (16/9/2025), didampingi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta perwakilan berbagai instansi.
Kedatangan Wali Kota bersama rombongan disambut antusias pedagang dan pembeli yang sejak beberapa pekan terakhir dihantui isu relokasi. Di hadapan para pedagang, Iman Irdian menegaskan bahwa revitalisasi Pasar Inpres tidak akan berujung pada pemindahan pedagang ke lokasi lain.

“Tidak ada ini akan dibuat taman kota, tidak ada pedagang yang direlokasi atau dipindahkan ke AMD atau ke Pasar Sakti. Mereka tetap berdagang di Pasar Inpres,” ujarnya, menepis kabar yang sempat beredar dan meresahkan.
Ia menjelaskan, selama proses renovasi, pedagang hanya diminta bergeser ke area yang masih kosong di dalam kompleks Pasar Inpres. Langkah ini dipandang sebagai solusi agar kegiatan perdagangan tidak terganggu sekaligus memungkinkan pekerjaan konstruksi berjalan lancar.
“Jangan pernah percaya dengan pemberitaan kebohongan. Kita wajib mendengar pemberitaan dari Pemerintah Kota Tebing Tinggi,” tegasnya, mengingatkan pedagang dan masyarakat untuk mengandalkan informasi resmi pemerintah, bukan rumor yang belum terverifikasi.

Wali Kota menambahkan, pekerjaan renovasi Pasar Inpres diperkirakan akan dimulai pada Oktober 2025. Ia menyebut, para pedagang yang ditemuinya menyatakan dukungan penuh terhadap rencana tersebut. “Masalah teknis pengerjaan, mungkin Oktober ini baru dikerjakan. Insyaallah semua para pedagang mendukung,” kata Iman Irdian.
Ketua Kelompok Pedagang Pasar Inpres, Umar Manurung, mengapresiasi kunjungan itu. Menurutnya, kehadiran langsung kepala daerah membawa kejelasan dan menenangkan kekhawatiran pedagang. “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Wali Kota dan rombongan. Kunjungan ini sangat bagus dan mampu meredam berita hoaks di antara pedagang terkait rencana relokasi Pasar Inpres,” tuturnya.
Peninjauan lapangan tersebut diikuti Ketua Komisi II DPRD Muhammad Azwar dan Ketua Komisi III DPRD Andar Alatas Hutagalung, bersama perwakilan Kejaksaan, unsur TNI dan Polri. Turut mendampingi Pj. Sekretaris Daerah Kota Muhammad Syah Irwan, Kapolsek Rambutan AKP Darma Indrajaya, Danramil 13/TT Kapt. Inf. Ismail Marzuki Siahaan, Kasubsi II Intelijen Kejari Tioneni Sigiro, Kadis PUPR Tora Daeng Masaro, Kadis Perhubungan Yustin Bernard Hutapea, Plt. Kadis Kominfo Ernawati Lubis, Plt. Kasatpol PP Benny Erickson Hamonangan Hutajulu, Camat Tebing Tinggi Kota Manda Yulian, Lurah Badak Bejuang Muhammad Hatta, serta tim peliputan Dinas Kominfo.
Melalui kunjungan ini, pemerintah kota menegaskan komitmennya menjaga aktivitas ekonomi Pasar Inpres tetap berjalan sekaligus memodernisasi infrastruktur pasar, tanpa mengorbankan keberlangsungan usaha para pedagang. Revitalisasi diharapkan tak hanya memperbaiki fasilitas, tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan daya saing pasar sebagai pusat perdagangan penting di Kota Tebing Tinggi. (SB)



































